Total Tayangan Halaman

Minggu, 04 Maret 2012

Serunya Kartini Offroad 2011

Jakarta - Siapa bilang olahraga offroad hanya pandai dilakoni oleh kaum adam semata. Kaum wanita juga pandai melakukannya. Bukti nyata dalam acara Kartini Offroad 2011 pada 30 April silam para wanita berani beradu 'otot.'

Walaupun trek terus diguyur hujan tapi tidak menyurutkan minat dan semangat para pesertam justru tambah seru dan menambah tantangan.

Kartini Offroad tahun ini di ikuti oleh 55 peserta dari berbagai daerah, mulai dari Lampung, Bogor, Jakarta, Bandung, Tulungagung dan Manado. Kesemua wanita tangguh ini dengan semangat yang kuat terlihat tak menyerah dan sangat bersemangat setelah melihat treknya langsung.

Dengan uang pendaftaran sebesar Rp. 200,000/nomor, peserta mendapatkan 2 buah kaos acara, 2 lunch box, paket dari sponsor, dan kambing guling di akhir acara serta door price yang cukup menarik dari sponsor.

Event yg sudah ketiga kalinya diadakan setiap memperingati hari Kartini ini selalu di minati dan dinanti nanti oleh para offroader wanita, karena diacara ini mereka bisa membuktikan juga bahwa kaum hawa pun punya nyali dan bisa bermain offroad.

Acara pagi itu dibuka oleh sambutan dari Panitia dan Ryco Arnaldo sebagai Kordinator Acara, dan juga dari Pak Syamsir Alam dan Fiddoh Muhammad sebagai trek master lomba kali ini dan juga dilakukan doa bersama yg dipimpin oleh Mas Gita Sapta Adi yg merupakan penasehat acara ini.

Penjelasan tentang trek, peraturan lomba semua nya di jabarkan sebelum lomba dimulai dan juga dilanjutkan dengan survey trek yg dipandu oleh trek master, marshall dan Pak Syamsir Alam yg juga membantu memberikan sedikit teknik dalam penguasaan trek tersebut.

Memang sebelum nya, tanggal 16 April 2011 juga kita adakan latihan bersama dan coaching clinic offroad untuk para calon peserta Kartini Offroad ini, dimana kita harapkan para kartini kartini ini nantinya dapat lebih menguasai teknik mengendarai kendaraan offroad di medan offroad.

Setelah survey trek, tepat pukul 10:00 flag off peserta satu persatu peserta masuk trek dan terlihat banyak peserta yg cukup mahir dan berani di dalam trek.

Pukul 10.45, hujan besar turun, dan trek menjadi sedikti berubah tapi tidak mengurangi tingkat keselamatan, tetap aman. Lomba terus berlangsung dibawah guyuran hujan yang cukup deras. Beberapa peserta terlihat jauh lebih berani mengendarai jip jip mereka, sampai beberapa terlihat membuat lompatan yang cukup tinggi dan membuat decak kagum penonton. "Gileee tinggi bener..." atau "buset...gua aja ngak berani tuh lompatin mobil kayak gitu," teriak penonton. Satu persatu para peserta mengikuti trek yang tersedia.

TS 1 yang cukup menarik adalah terdapat turunan tg cukup bergelombang dan kalao salah ambil jalur usah pasti akan keluar jalur dan menabrak pohon besar di pinggir trek. Dan memang banyak juga peserta yg menabrak pohon tersebut.

Juga di trek ini banyak terdapat titik-titik yang enak untuk jumping, terbukti dengan banyaknya kendaraan yang seperti terbang di tanjakan. Entah itu sengaja atau karena tidak tahu kalau itu tanjakan terjal bisa membuat kendaraan jumping. Kala itu tantangan cukup berat. Trek terlihat sulit untuk kaum wanita. Namun seluruh peserta justru menikmatinya.

TS 2 berupa trek yg cukup landai dan licin, peserta bisa sedikit lebih kencang memacu kendaraan nya dan ada satu putaran yg mereka harus lalui. Karena hujan dan trek licin, banyak juga yang sliding dan keluar lintasan karena saat memutar membentuk lingkaran dan kendaraan pun susah untuk dikendalikan. Beberapa peserta sliding keluar trek, hampir tidak ada kecelakaan di acara ini, hanya beberapa peserta menabrak pohon karena salah jalur dan licin.

Pukul 16.00 WIB seluruh peserta selesai bertarung sambil menunggu hasil. Sigma Band dari Bogor menghibur peserta dan penonton dengan lagu lagu classic rock yang tak kalah menarik mulai dari Deep Purple, Reo Speedwagon, Led Zeppelin, Nazareth, Bon Jovi, dan lainnya. Tak lupa pula banyak door prize yang dibagikan oleh panitia kepada para peserta dan pengunjung. Sambil menikmati kambing guling yg disediakan untuk peserta, panitia sibuk dengan perhitungan nilai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar